Dari Gagal Berkali-kali Hingga Berhasil Mendapatkan 250 Juta Lebih Dalam Waktu Satu Bulan

Awalnya, saya hanya ingin satu hal sederhana:

Bukan untuk menjadi miliarder, tapi untuk meringankan beban keuangan keluarga.

Saya mulai mencari peluang bisnis online yang bisa dikerjakan dengan modal terbatas. Sampai akhirnya saya menemukan affiliate marketing dan memutuskan ikut pelatihan berbayar yang cukup mahal. Saya kira itu akan menjadi awal kesuksesan.

Setelah menyelesaikan pelatihan:

Strategi yang diajarkan tidak relevan untuk pasar internasional, yang justru menjadi pasar utama dalam dunia affiliate marketing.

Tapi saya tidak menyerah.

Dengan kemampuan bahasa Inggris yang pas-pasan, saya mulai belajar sendiri dari berbagai sumber luar negeri. Saya menyerap strategi dari para affiliate marketer global, menghabiskan berjam-jam setiap hari mempelajari apa yang mereka lakukan — dan lebih penting lagi:

Sampai akhirnya saya menemukan ClickBank, platform affiliate dengan komisi hingga 80% dan pembayaran mingguan. Dari sinilah titik balik saya dimulai.

Namun jalan menuju sukses tidak pernah mulus.

Saya mengalami suspensi akun berulang kali, bahkan sampai akun tidak bisa digunakan lagi. Tapi justru dari kegagalan-kegagalan inilah saya belajar tentang pentingnya memahami aturan platform, teknik promosi yang benar, dan cara menghindari kesalahan yang sama.

Maka saya mulai merangkumnya — menjadi satu sistem sederhana, yang bisa diikuti oleh siapa pun, bahkan oleh pemula yang belum pernah terjun ke dunia affiliate marketing sekalipun.

Dan hasilnya? Di bulan kedua saya fokus menjalankan sistem ini dengan benar, saya berhasil mendapatkan:

Setelah itu, saya memutuskan untuk berinvestasi lebih besar dalam pendidikan. Saya membeli berbagai pelatihan online berkelas dunia, bahkan yang harganya sampai puluhan juta rupiah. Tapi dari semua kursus mahal itu, saya menyadari satu hal penting:

Hanya cara penyampaiannya yang dibungkus dengan packaging dan marketing yang berbeda.

Saya mulai menyaring semuanya. Membuang yang tidak perlu, menyimpan yang benar-benar berdampak.

Dari situ lahirlah sistem yang saya gunakan sekarang: